Kesuksesan transisi kepemimpinan dari Presiden SBY kepada presiden baru yang terpilih merupakan langkah awal yang baik bagi pembangunan ekonomi nasional dalam lima tahun ke depan. Ini dikarenakan agenda ekonomi di tahun mendatang sudah menunggu presiden baru.
“Banyak sekali agenda ekonomi seperti pembangunan infrastruktur, pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan pekerjaan, peningkatan investasi, hilirisasi dan industrialisasi membutuhkan fokus dan konsentrasi penyelenggara negara, utamanya pemerintah baik di pusat maupun daerah,” jelas Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi dan Pembangunan Firmanzah, seperti dikutip melalui laman Sekretariat Kabinet pada Senin (21/7).
Ia berharap hingga hasil pilpres diumumkan, keadaan yang kondusif dapat terus dijaga. Selain itu, sengketa politik ia harapkan dapat ditekan sehingga tidak menjadi berkepanjangan. “Sekali lagi dengan suksesnya Indonesia menyelenggarakan pesta demokrasi pada tahun ini, semakin membuktikan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang sukses melakukan pemantapan demokrasi baik secara prosedural maupun substansial,” katanya.
Sejalan dengan Firmanzah, Menteri Keuangan M. Chatib Basri pada pekan lalu juga mengatakan bahwa transisi pemerintahan diharapkan dapat berjalan dengan baik. "Jadi kita melihat ini sebuah proses yang bukan cuma pemerintahan Pak SBY, tapi pemerintahan berikutnya. Tidak dalam periode yang dipotong-potong, karena kita bicara untuk negara. Untuk menjaga ekonomi itu prosesnya harus smooth. Tradisi ini yang saya kira penting," jelasnya.
“Banyak sekali agenda ekonomi seperti pembangunan infrastruktur, pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan pekerjaan, peningkatan investasi, hilirisasi dan industrialisasi membutuhkan fokus dan konsentrasi penyelenggara negara, utamanya pemerintah baik di pusat maupun daerah,” jelas Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi dan Pembangunan Firmanzah, seperti dikutip melalui laman Sekretariat Kabinet pada Senin (21/7).
Ia berharap hingga hasil pilpres diumumkan, keadaan yang kondusif dapat terus dijaga. Selain itu, sengketa politik ia harapkan dapat ditekan sehingga tidak menjadi berkepanjangan. “Sekali lagi dengan suksesnya Indonesia menyelenggarakan pesta demokrasi pada tahun ini, semakin membuktikan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang sukses melakukan pemantapan demokrasi baik secara prosedural maupun substansial,” katanya.
Sejalan dengan Firmanzah, Menteri Keuangan M. Chatib Basri pada pekan lalu juga mengatakan bahwa transisi pemerintahan diharapkan dapat berjalan dengan baik. "Jadi kita melihat ini sebuah proses yang bukan cuma pemerintahan Pak SBY, tapi pemerintahan berikutnya. Tidak dalam periode yang dipotong-potong, karena kita bicara untuk negara. Untuk menjaga ekonomi itu prosesnya harus smooth. Tradisi ini yang saya kira penting," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar